Bulan Januari yang mendebarkan, Februari yang chaos, dan
Maret yang sendu sudah dilewati (trus?) ya trus apalagi ya yang akan
kita (KITA?) temui, juga apalagi yang akan meninggalkan kita (KITA
LAGI?)
Tidak banyak berharap menerima apa-apa, tapi sebisa mungkin
lebih baik tidak kehilangan banyak lagi. Ngomongin apa sih kha? Oh yang
itu?
Sejak bulan lalu ada yang saya tunggu-tunggu nih di bulan
April, AADC 2! Tapi karena launchingnya akhir bulan, jadi rencana saya
baru nonton awal Mei, ada yang mau ikutan? Ehtapi kalau mau nobar sama
saya mikir-mikir dulu hahaha, soalnya terakhir
nonton beberapa minggu yang lalu, teman saya akhirnya angkat suara
setelah sekian lama, katanya saya tidak berisik taapiii, gelisah sekali
saat nonton, banyak geraknya, wahaha.
Kemarin itu karena tidak ada agenda apa-apa, as
usually saya memutuskan berleha-leha di kamar, beli banyak
cemilan dan nonton film lama (typical tuesday nite -_-), saya memilih
film Ada Apa Dengan Cinta untuk persiapan nanti nonton
sekuelnya. Dulu saat film ini lahir tahun 2001, saya baru daftar masuk
SD masa', haha
Selain launching AADC2, di bulan ini saya punya 2 sahabat
beda masa yang milad. Sahabat sejak SMP, Indah Nur Insani dan teman
seperjuangan di kantin kampus, namanya Muh Apriadi Rodin,
salah seorang Jocareture juga (Wait, saya
belum pernah menulis tentang Jocareture ya? Oke, nanti ya). Nah Apriadi
ini (yang biasa dipanggil Apri, Adi, atau Rodin -_-) lahir tepat 1
April, 21 tahun yang lalu (1995) ya sebenarnya dia satu angkatan lebih
tua karena pindah kampus. Biar begitu dia ogah
dipanggil kakak, sok muda eww, dan karena udah teman dekett banget jadi
persoalan beda setahun sungguh sangat tidak penting untuk diangkat.
Rodin, belakangan saya baru tahu dia suka membaca. Di
awal-awal perkuliahan saya kira dia cowok introvert dilihat dari
kesehariannya di kelas, malah biasa gak ngeh dia masuk atau tidak. Masuk
semester 3, karena Jocareture, kita baru benar-benar
dekat. Dan semenjak kenal itulah saya sadar nih anak jauuuh dari kalem!
Kalau jaim sih iya kadang. Humoris, pengertian sama teman dan sedikit
sabar (coba dicubit, pasti gak marah), tapi kok bisa-bisanya jadi korban
pengkhianatan cinta dan ancurnya lagi pelaku
perselingkuhan itu masih teman satu kelas kita, antara lucu dan
prihatin. Huahaha (please jangan lapor ke Rodin kalau saya ember).
Mungkin diantara kalian ada yang kasihan dan kebetulan masih jomblo?
silahkan hubungi saya, tapi ada wawancara panel dulu, untuk
memastikan teman saya yang ini tidak akan disakiti lagi *Rotfl* *Rodin
kalau nanti kamu baca ini, saya sungguh minta maaf*
Sebagai penutup,
Selamat 21 tahun Apri!
Sehat selalu (baca:kurangi merokok!), kuliahnya beres, pokoknya semua yang diusahakan tercapai. Amin Ya Robbal Alamin
Sehat selalu (baca:kurangi merokok!), kuliahnya beres, pokoknya semua yang diusahakan tercapai. Amin Ya Robbal Alamin