Sesupel-supelnya
atau segaul-gaulnya seseorang , terkadang kita butuh yang namanya kesendirian.
Menjauh dari hingar bingar massa. Dan ini manusiawi. Karena manusia selain
makhluk sosial, juga merupakan makhluk individu.
Meskipun
tidak lama, menyendiri memberikan apa yang tidak bisa didapatkan dari kerumunan:
ketenangan. Sebagian orang menyendiri karena sedang jenuh atau banyak pikiran.
Sebagian lain karena sedang mengerjakan sesuatu yang menyita fokus seperti
membaca atau melukis. Sebagian lagi menyendiri karena orang itu dari sononya
memang suka sendiri *eaaa
Kalau
saya? Kalau saya sih selalu menyendiri setiap hari, terutama saat mandi, buang
air, atau tidur. YAIYALAHHH.
Memangnya harus
menyendiri supaya tenang? Bukankah berkumpul bersama keluarga dan orang-orang
yang disayang kita bisa tenang, damai, dan bahagia?
Jadi
ya sendiri belum tentu berarti menutup diri. Sendiri bisa saja karena waktunya
untuk sendiri. Azek.
Ini,
saya kasih daftar beberapa tempat untuk nongkrong tenang di kampus 2 UIN
Alauddin Makassar, siapa tau kalian butuh. Kalau tidak butuh, close tab mi ki’
sekarang dende astaga gampangji toh.
1.
Perpustakaan
Perpustakaan
memang tempat paling top saat harus menghabiskan waktu seorang diri. Karena
tempatnya yang meski ramai pengunjung, tetap senyap. Kadang ada sih suara-suara
kedengaran, terutama suara mahasiswa sedang diskusi sambil bisik-bisikan. Tapi
masih bisa dimaafkan kok, kalau kalian tidak suka, move ke sudut lain lah, gak
usah komplain kalau cuma begitu, perpus kan luas men. Jangan mi serius dudu.
Kelebihan
utamanya, di perpus kita bisa baca buku atau sekadar numpang hotspot bagi para
fakir kuota.
2. Halte
Ada
juga kok orang di halte cuma numpang duduk meski tidak sedang menunggu. Mau
menunggu siapa? Menunggu abang datang meminang? Nanti ajalah, tunggu adek
wisuda dulu hahaha
Kalau mau menyendiri di halte lebih syahdu, bisa sambil membaca
buku, menggambar, atau sambil main game online (Hayday! Hayday!)